LPAI – Pengurus baru Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPA Indonesia) periode 2021-2026 bertekad merapatkan barisan dan merangkul seluruh pemangku kepentingan termasuk pemerintah serta Komisi Perlidungan Anak Indonesia (KPAI).

Ketua LPA Indonesia Seto Mulyadi mengatakan pihaknya akan meningkatkan kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan dan getol melakukan kampanye serta upaya pencegahan kekerasan terhadap anak.

“Kami akan mengembangkan kembali kegiatan seminar webinar, talkshow, menulis buku-buku, dan artikel mengenai perlindungan anak serta penyadaran masyarakat terhadap perlindungan anak,” kata lelaki yang akrab disapa Kak Seto itu seusai Forum Nasional LPA Indonesia, Kamis 28 Oktober 2021.

Menurut Kak Seto, upaya perlindungan anak itu perlu kerja sama, dukungan semua pihak termasuk keluarga, lingkungan masyarakat, pemerintah, media, dan aparat penegak hukum.

Forum ini mengusung tema: Menguatkan Sistem  Kelembagaan untuk Mempermudah Upaya Pemenuhan Hak Anak di Indonesia, berlangsung Hotel Balairung, Matraman, Jakarta Timur sejak 26-28 Oktober 2021.

Usai terpilih untuk kedua kali memimpin LPA Indonesia, Kak Seto menyampaikan terima kasih forum nasional berjalan lancar dan demokratis.

“Kami Formatur telah menyusun kepengurusan yang baru, cukup mewakili berbagai provinsi dan tokoh-tokoh pemuda yang memiliki kinerja cukup baik di masing-masing daerah,” katanya melalui keterangan resmi Jumat, 29 Oktober 2021.

Ia berencana melaksanakan berbagai kegiatan positif untuk mengokohkan organsiasi dan menyusun rencana program kerja sebagaimana diamanatkan Fornas.

Dia menyebut perwakilan 24 LPA Provinsi se- Indonesia menghadiri Fornas VI semakin meneguhkan komitmen bersama, juga berhasil menyusun kepengurusan baru, memilih Titik Suhariyati sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) untuk mendampingi Kak Seto .

Titik Suhariyati mengatakansiap mengemban tugas dan amanat dalam memperjuangkan dan memberikan perlindungan bagi masa depan anak-anak Indonesia bisa lebih baik lagi.

“Ke depan tantangan lebih berat karean permasalahan semakin komplek. Kerja sama atau sinergitas dengan berbagai jaringan akan semakin ditingkatkan agar permasalahan anak dapat teratasi dan hak-hak anak bisa terpenuhi,” kata Titik yang juga Ketua LPA Provinsi Bali itu.

Pada kesempatan tersebut Titik kembali menegaskan, LPAI sebagai lembaga yang menfokuskan diri pada monitoring dan advokasi bagi pemajuan pemenuhan hak-hak anak di Indonesia.

Pengurus LPA Indonesia (2021-2026)

Dewan Pakar: Hari Hikmat; Nahar Sazah; Kusnandi Rusmil

Pembina: Ketua: Rudi Baihaki; Sekretaris: Henny Hermanoe, Nurmala Dewi, Sri Adiningsih

Pengawas: M. Zainudin; Idham Khalid; Erry Gusman

Dewan Etik: Ketua: Ketua: Veronica Atta. Anggota: Fachrur Rozy; Esther Yurliani

Dewan Pengurus:

Ketua Umum: Seto Mulyadi. Wakil Ketum: H. Samsul Ridwan; Fadiah Mahmud; Indra Utama

Sekretaris Umum: Titik Suharyati. Wakil Sekretaris Umum: Iip Syafrudin; M. Hoesnan

Bendahara Umum: Amsyarnedi. Wkail Bendahara Umum: H. Otong.