KEMENKOMINFO Bersama LPAI dan Penggiat Pengendalian Tembakau Dukung Internet Sehat Bebas dari Pornografi dan Iklan Rokok

Pada September lalu, Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) menggelar acara Kongres Anak Indonesia secara virtual. Dimana acara Kongres Anak Indonesia ini, menghasilkan Suara Anak yang akan disampaikan kepada pemerintah sebagai bentuk pemenuhan hak partisipasi anak.

Selanjutnya pada 19 November 2020, Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) bersama dengan perwakilan penggiat pengendalian tembakau dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Bapak Johnny G. Plate di Ruang Ops Gedung Kominfo RI.

Dalam pertemuan ini LPAI mewakili anak-anak menyampaikan rekomendasi Suara Anak Indonesia yang berisi permohonan kepeada pemerintah untuk mengeluarkan serta mempertegas peraturan dan undang-undangan tentang pelarangan total pornografi dan iklan rokok di internet.

Dalam pertemuan ini, Kominfo memberi dukungan terhadap kepentingan terbaik anak. Namun, Kominfo tidak bisa serta melarang iklan rokok karena belum adanya payung hukum yang jelas terkait dengan hal tersebut. Salah satu langkah yang telah disediakan oleh Kominfo dalam menanggulangi penyebaran konten negatif adalah melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (Siberkresi). Gerakan ini mendukung untuk mendorong masyarakat untuk aktif mendukung konten positif melalui internet dan lebih produktif di dunia digital. Bahkan Menteri Johnny mengajak LPAI untuk berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital atau Siberkreasi.

LPAI sangat mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh Menteri Kominfo dalam Upaya pengendalian dampak iklan, meskipun menurut dia hal ini adalah kesalahan kerja yang mudah karena yang berada di wilayah Kemenkominfo sehingga masalah ini dapat dilakukan secara lintas sektoral.

LPAI juga mengapresiasi masukan dari Menteri Kominfo agar masalah rokok ini dibicarakan bersama dengan Menko PMK selaku leading sector lintas kementerian.

Kedepannya, LPAI mengharapkan kontribusi konkrit yang dapat diberikan oleh Kemenkominfo untuk anak-anak Indonesia.

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *